SLEMAN - Para pemain seleksi dan yang sudah terikat kontrak di PSS Sleman makin matang di bawah asuhan Jaya Hartono. Membaiknya penampilan ini juga membuat eks pelatih yang membawa Persik Kediri juara ISL tahun 2006 ini telah mendapatkan 11 pemain terbaiknya. Terlebih lagi dengan kedatangan Danan Puspito, Jaya Hartono makin mantap dengan 11 pemain yang berpeluang besar jadi tim utama Laskar Sembada.

Di dua latihan terakhir, Jaya Hartono mulai memantapkan dua formasi yaitu 4-4-2 dan 4-2-3-1. Dalam dua formasi tersebut, Jaya Hartono selalu menempatkan Arif Sinchan Alfiansyah yang akrab disapa Sinchan, di lini depan. Di formasi 4-4-2, Sinchan ditandemkan dengam Agung Suprayogi. Sedangkan di formasi 4-2-3-1, Sinchan diposisikan menjadi defending striker.

"Defending striker ini posisi penyerang yang membelakangi gawang. Tugasnya memantulkan gawang. Ini enggak cuma untuk taktik bola lambung, tapi juga umpan sentuhan sentuhan bola," katanya.

Di lini tengah, Ahmad Sembiring dipasang sebagai gelandang bertahan dalam formasi 4-4-2. Sedangkan dalam formasi 4-2-3-1, pemain yang punya tandangan keras ini menjadi deep playmaker yang bertugas mengantarkan bola ke sayap yang diisi oleh Dicky Prayoga, Johan Arga atau Wawan Widyanto yang baru saja didatangkan dari Persik Kediri.

"Dengan datangnya Danan Puspito, saya harap lini tengah makin bagus dan hidup. Nanti kita lihat bagaimana Danan Puspito berkolaborasi dengan Ahmad Sembiring di tengah," tambah Jaya Hartono.

Sedangkan di lini belakang, nama Asmi Aswibi, Heru Prasetya, Rasmoyo dan Aditya. Empat pemain belakang ini akan menopang lini tengah yang kemungkinan besar diisi Ahmad Sembiring, Dicky Prayoga, Danan Puspito dan Wawan Widyanto. Dua striker dalam formasi 4-4-2 diisi oleh Agung Suprayogi dam Arif Alfiansyah. Sedangkan untuk pelapisnya, duet Farid Ridwan dan Diego Banowo juga terus dimatangkan oleh Jaya Hartono.

"Kan teman-teman bisa lihat sendiri tadi siapa saja yang saya pasang jadi tim utama. Bisa ditebak juga kan? Sekarang persiapan tim kita sisa 30 persen lagi lalu mulai tahap pematangan," tegasnya.

Sementara itu, manajemen PSS Sleman masih khawatir dengan dua calon pemain PSS Sleman yang baru saja pulih dari cedera. Mereka adalah Ade Christian dan Johan Arga. Ini membuat pihak manajemen belum berani mengambil langkah untuk melakukan proses negoisasi. Namun, diakui Wahyudi Kurniawan, Direktur Operasional PSS Sleman, untuk merekrut pemain kelas satu ke PSS Sleman mendekati waktu kick off sudah sangat sulit. Oleh karena itu, ia berharap pemain yang baru saja sembuh dari cedera tidak lagi merasa trauma.

"Kita kan khawatir nanti kalau sudah dikontrak dan pertandingan makin berat, cedera malah kambuh. Kami harap mereka enggak trauma dan benar-benar sembuh. Mau nyari pemain kelas satu, sudah pada ke ISL. Realistisnya, kita cari pemain bagus yang kapasitasnya tidak terlalu jauh," kata Wahyudi Kurniawan.

Selain Danan Puspito, PSS Sleman kembali kedatangan sejumlah pemain. Pada sesi latihan pagi, stopper Richi Pravita Hari (Persekam Metro FC) sudah mulai bergabung dengan pemain lainnya. Bertambahnya pemain tak mempengaruhi Jaya Hartono menyelipkan gaya permainan tim di sela-sela program seleksi yang masih berjalan.

"Mulai sisipkan gaya permainan, karena kami tidak punya lagi banyak waktu untuk khusus memberikan materi gaya permainan dalam setiap latihan," pungkas Jaya Hartono.

0 komentar:

Posting Komentar

 
Top